Minggu, 16 Januari 2011

Jejaring Sosial Muslim

Ahh,,,,, sudah basi
Semua orang juga sudah tahu,,,, mungkin seperti itu pikiran sebagian orang, khususnya para blogger yang setiap waktunya berkutat dengan internet, atau mungkin juga malah anda adalah si Pencipta Jejaring sosial tersebut?

Hanya sekedar ingin berbagi (lagi-lagi),
Inipun saya dapat dari tulisan sesama blogger, dan Alhamdulillah saya sudah menjadi member jejaring sosial ini.
Langsung saja ya,
Bagi orang umum mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa,
Kalangan yang luntang-lantung di jalan, PNS, guru, dosen sampai Pak Presiden dll semuanya kenal dengan apa itu FACEBOOK, dan sudah memiliki akun facebook.

Sudah bukan rahasia, banyak milis, situs dan media menulis, Facebook itu milik seorang keturunan Yahudi. 
Tulisan ini saya dapat dari blog teman,
Saya pernah membaca (milis atau forum, saya tak terlalu ingat), Facebook mendapat pesanan dari PM Israel agar menjadi alat propaganda Yahudi membangun opini terkait dengan masalah Palestina. Dari revenue-nya dalam memuat iklan, Facebook pun ikut andil dalam ‘membiayai’ penghancuran Palestina. Kalau temen-temen pernah membaca dalam eramuslim digest tentu akan tahu (volume 8 ya). Kewarganegaraan Israel adalah keturunan, bukan yang lain, siapapun dimanapun selama dia keturunan Yahudi maka dia  adalah warganegara Yahudi, dan tentu harus berkontribusi dalam ‘membiayai’ negara (dalam konteks negara kita ya membayar pajak).  Di beberapa forum dan blogs, juga ditemui pendapat beberapa muslim yang tetap memanfaatkan facebook karena pertimbangan kaidah “kemanfaatan” yang lebih besar daripada “ke-mudhorot-an”, terutama aspek silaturahmi dan membangun opini pada saat agresi Israel ke Palestina. 
Syaratnya: jangan klik iklan di facebook, karena dengan meng-klik iklan di facebook, facebook akan mendapatkan “imbalan” dari para pemasang iklan. Menurut mereka, para pentolan Yahudi sampai gerah, karena facebook telah berbalik menjadi bumerang bagi mereka, alih-alih menjadi pro Israel malah jadi pro Palestina. Namun saya menemui juga, pendapat yang cukup menarik, dari seorang temen saya, seorang programer web dan penyedia hosting. Menurutnya, ketika kita mengakses facebook (tanpa mengeklik iklan atau tidak), maka rating facebook akan naik, sehingga hukum pasar berlaku, space iklan di facebook makin mahal.  Sehingga dengan meng-klik iklan atau tidak, secara tidak langsung kita saat kita mengakses Facebook, kita telah ‘memperkaya’ facebook dengan memberi added value berupa posisi tawar yang baik dalam harga iklan dan saham. Kebenarannya Wallohu’alam….. 

Nah, ternyata disaat kita sibuk dengan facebook, kita tidak tahu bahwa ada situs jejaring sosial yang tepat untuk kita umat muslim, yaitu (berdasarkan yang sudah saya register) :

CM Network
Buatan dalam negeri Indonesia. Mulai diperkenalkan 6 Agustus 2010 lalu, beralamat www.cybermoslem.net. "Sejak dirilis 6 Agustus 2010 CMnet sudah memiliki 3.700 member yang berasal dari Indonesia, Amerika Serikat, Malaysia, Hong Kong, Mesir, Kuwait, Eropa serta dikunjungi 5.894.954 kali," kata pencipta CMnet, Dolla Indra, di Padang Minggu (22/8).


Dola Indra (25) putra Agam, Sumatera Barat menciptakan CMnet (cybermoslem.net) situs jejaring sosial muslim pertama buatan Indonesia. Dolla Indra, pembuat mengutarakan awalnya pembuatan CMnet karena iseng akibat kejenuhan terhadap situs jejaring sosial facebook. 
CMnet menjadi headline di kompasiana sebuah blog yang dikelola kompas dengan pengunjung perharinya mencapai 19 juta. Dolla mengaku, sampai saat ini CMnet sudah diserang hacker sebanyak 5.000 kali. Bahkan sempat laman ini tidak bisa diakses karena serangan hacker. Saat ini, sedang dilakukan upgrade CMnet guna mengantisipasi terjadinya serangan peretas agar server CMnet menjadi lebih kuat dan stabil. Dolla pun berharap pemerintah Indonesia bersedia mengembangkan CMnet sebagai aplikasi berbasis web di Indonesia.
Menurut dia, CMnet bukan saingan dari situs jejaring sosial yang telah ada. CMnet hanyalah alternatif bagi yang menginginkan suasana yang berbeda dari situs jejaring sosial.(info dari Seo Fokus)

Selain itu ada pula,
Jejaring sosial lainnya yang terkenal yaitu...
Situs jejaring sosial khusus komunitas Muslim itu pertama kali diluncurkan pada 2006. Muxlim Inc yang didirikan Mohamed El-Fatatry dan Pietari Paivenen (dua entrepreneur yang berbasis di Finlandia) itu telah meraih kesuksesan.
Anak-anak Muda Muslim di Eropa dan Amerika Utara saat ini amat menggemari Muxlim. Menurut pengakuan salah seorang dari mereka, Shabana Ahmadzai (19) warga Finlandia keturunan Afghanistan yang sudah dua tahun bergabung menjadi anggota Muxlim, Muxlim membuat pertemanan dan gabung dalam sebuah grup di Muxlim lebih mudah ketimbang di Facebook. “User berbagi ideologi yang sama meskipun non-Muslim bahkan ateis sekalipun. Kenyataannya di Muxlim, Anda akan tertarik untuk mengetahui Islam dan mengetahui bagaimana Muslim itu,'' tutur  Shabana (saya kutip dari lintasberita.com).
Jejaring sosial ini pun sudah 5.000 kali di serang hacker (harus kita pikirkan kenapa bisa begitu????)

Saat ini jumlah pengunjung Muxlim hanya dua persen dari total populasi dunia online muslim
Masyarakat Muslim dunia adalah pasar yang sangat menjanjikan. Pada 2007, JWT (sebuah agen periklanan) memperkirakan pendapatan tahunan umat Islam di AS mencapai 170 miliar dolar AS. Jumlah umat Islam di dunia saat ini saja mencapai 1,5 miliar jiwa. Pasar yang potensial untuk membesarkan Muxlim.(info dari 
danisugiri@gmail.com)

Nah, jadi buat kita kaum muslim mari kita saling berbagi pandangan, masukan, permasalahan dan sebagainya melalui alamat-alamat tersebut, Yah,... meskipun awalnya sepertinya tidak menarik, marilah kita coba dulu. Karena kalau bukan kita umat muslim siapa lagi? Agar dapat tumbuh dan setenar Facebook, Friendster, Twitter dll yang ada sekarang ini.  

0 komentar:

Posting Komentar

Karena masih belajar jadi sangat berharap saran dan kritik dari orang lain, silahkan tuliskan komentar Anda.

KOMENTAR ANDA

BARIS IKLAN